10 Kiat Meningkatkan Penjualan. |
Berbicara problem sales dan marketing niscaya selalu mendapat perhatian para pelaku UMKM lantaran memang kondisi mereka sebagian besar masih berkutat di permasalahan tersebut. Meskipun sesungguhnya permasalahan di lapangan majemuk mulai dari sisi produknya, dari sisi pasarnya maupun dari sisi cara menggarap pemasaran dan penjualannya.
Dalam pemasaran dan penjualan, apapun yang telah anda capai tahun kemudian belum cukup untuk hari ini lantaran perjuangan anda semakin berkembang dan biaya yang anda keluarkan semakin besar. Oleh alasannya itu perlu upaya-upaya meningkatkan penjualan anda dari tahun sebelumnya, dan beberapa kiat berikut sanggup dicermati:
1. Perjelas Misi Bisnis Anda.
Mulailah dengan memahami ceruk (niche) bisnis Anda. Apa yang terbaik untuk anda? Siapa yang butuh apa yang anda lakukan? Bagaimana cara terbaik mendekati prospek ini? Berapa banyak yang mereka sanggup bayarkan?
Jika pertanyaan-pertanyaan ini tidak terjawab dengan mudah, maka mulailah perjelasan misi bisnis dan visi bisnis anda.
2. Pisahkan Misi Menjadi Tujuan Tertentu.
Tuliskan setiap tujuan kegiatan (panggilan per hari, proposal per bulan, instruksi per panggilan, dll.) Yang sanggup Anda kendalikan. Tetapkan sasaran hasil (penjualan per bulan, jumlah per penjualan, keuntungan per penjualan, dll.) Untuk mengukur kemajuan Anda, dan lacak dengan cermat. Tingkatkan acara Anda dan ukur hasilnya. Tujuan memfokuskan perhatian Anda dan memberi energi pada tindakan Anda.
3. Jual Kepada Kebutuhan Pelanggan.
Selalu anggap prospek pelanggan hanya akan membeli apa yang mereka butuhkan. Bagaimana anda sanggup meyakinkan mereka akan kebutuhan itu? Tekankan fitur produk atau layanan anda yang mengurangi biaya dan menuntaskan problem bagi pelanggan. Kadang-kadang anda sanggup memposisikan barang-barang anda. Misalnya, anda menjual seragam wol untuk tampilan dan nuansa mereka; kini menekankan daya tahan wol dan nilai abadi. Jadilah kreatif dalam penjualan dan pemasaran Anda.
4. Ciptakan dan Pertahankan Perhatian yang Baik.
Pemasaran yang efektif, rujukan, keterampilan penjualan yang kuat, dan pertanyaan strategis ialah kunci untuk membuat perhatian yang baik. Rajin melayani pelanggan dan menindaklanjutinya ialah kunci untuk mempertahankan korelasi dengan pelanggan.
5. Jual dengan Sengaja.
Ketahuilah apa yang harus dilakukan dan mengapa anda melakukannya di setiap langkah di sepanjang jalan. Siapa yang anda targetkan dan mengapa? Apa yang akan kau katakan pada mereka dan mengapa? Apa yang akan Anda tanyakan kepada mereka dan mengapa? Bagaimana proposal Anda akan terlihat dan mengapa? Kapan kau akan meminta pesanan? Jika Anda tidak yakin dengan diri sendiri di setiap langkah proses penjualan, dapatkan beberapa pembinaan atau bimbingan dari para ahli.
6. Tanyakan, Dengarkan, dan Bertindak.
Lebih baik dari yang lain, ketiga kata ini meringkas keberhasilan dalam penjualan. Pertanyaan Anda harus kreatif, terencana, relevan, dan langsung. Keterampilan mendengarkan Anda harus sangat dikembangkan. Anda harus merespons dan mengambil tindakan yang menunjukan bahwa Anda mendengarkan pelanggan dan menginginkan penjualan.
7. Ambil Tanggung Tawab Tetapi Bukan Kepercayaan.
Sadarilah bahwa anda ialah pemimpin tim. Perusahaan mencari anda untuk suatu tujuan dan mendukung upaya anda untuk hal tersebut. Untuk membangun tim pendukung yang besar lengan berkuasa yang bersedia bekerja ekstra ketika Anda membutuhkannya, berikan tim Anda kepercayaan untuk semua hal yang berjalan dengan benar, dan anggaplah salah ketika terjadi kesalahan.
Pemasaran yang efektif, rujukan, keterampilan penjualan yang kuat, dan pertanyaan strategis ialah kunci untuk membuat perhatian yang baik. Rajin melayani pelanggan dan menindaklanjutinya ialah kunci untuk mempertahankan korelasi dengan pelanggan.
5. Jual dengan Sengaja.
Ketahuilah apa yang harus dilakukan dan mengapa anda melakukannya di setiap langkah di sepanjang jalan. Siapa yang anda targetkan dan mengapa? Apa yang akan kau katakan pada mereka dan mengapa? Apa yang akan Anda tanyakan kepada mereka dan mengapa? Bagaimana proposal Anda akan terlihat dan mengapa? Kapan kau akan meminta pesanan? Jika Anda tidak yakin dengan diri sendiri di setiap langkah proses penjualan, dapatkan beberapa pembinaan atau bimbingan dari para ahli.
6. Tanyakan, Dengarkan, dan Bertindak.
Lebih baik dari yang lain, ketiga kata ini meringkas keberhasilan dalam penjualan. Pertanyaan Anda harus kreatif, terencana, relevan, dan langsung. Keterampilan mendengarkan Anda harus sangat dikembangkan. Anda harus merespons dan mengambil tindakan yang menunjukan bahwa Anda mendengarkan pelanggan dan menginginkan penjualan.
7. Ambil Tanggung Tawab Tetapi Bukan Kepercayaan.
Sadarilah bahwa anda ialah pemimpin tim. Perusahaan mencari anda untuk suatu tujuan dan mendukung upaya anda untuk hal tersebut. Untuk membangun tim pendukung yang besar lengan berkuasa yang bersedia bekerja ekstra ketika Anda membutuhkannya, berikan tim Anda kepercayaan untuk semua hal yang berjalan dengan benar, dan anggaplah salah ketika terjadi kesalahan.
8. Kerjakan Hal-Hal Mendasar.
Bahkan yang terbaik dari yang terbaik mempunyai ruang untuk perbaikan. Buat keputusan untuk memperbaiki kelemahan anda, dan menetapkan tujuan untuk memaksa diri melaksanakan hal-hal yang tidak anda sukai. Jadilah lebih kreatif dalam keterampilan pencarian prospek, fakta, dan presentasi Anda. Bayangkan menjadi penjual yang tepat dan bandingkan diri anda dengan idealisme tersebut.
9. Kembangkan Sikap Anda.
Sikap Anda sanggup dikendalikan. Taklukkan rasa takut anda. Ubah keyakinan yang membatasi kesuksesan anda. Kebiasaan berpikir anda mengendalikan komitmen, antusiasme, ketekunan, ketahanan, kebahagiaan, dan kepercayaan diri anda. Sadarilah mereka, putuskan mana yang tidak produktif, kemudian buat akad untuk berubah. Dengan waktu dan upaya, anda sanggup menjadi orang yang anda inginkan.
10. Maksimalkan Waktu Anda.
Fokus pada tujuan Anda. Uji setiap acara untuk kepentingan dan urgensinya. Buat acara yang ideal, dan uji penggunaan waktu Anda yang sesungguhnya terhadapnya setiap hari. Ingat, hanya satu jam sehari dipakai lebih produktif menambahkan sampai lebih dari enam ahad ekstra waktu produktif dalam setahun.
Fokus pada tujuan Anda. Uji setiap acara untuk kepentingan dan urgensinya. Buat acara yang ideal, dan uji penggunaan waktu Anda yang sesungguhnya terhadapnya setiap hari. Ingat, hanya satu jam sehari dipakai lebih produktif menambahkan sampai lebih dari enam ahad ekstra waktu produktif dalam setahun.
Semoga sharing singkat ini bermanfaat bagi teman-teman UMKM yang sedang fokus untuk membuatkan penjualan. Semoga sukses!