Asset Bisnis Yang Paling Penting Adalah SDM. |
Inilah materi kuliah administrasi yang dulu kurang begitu saya sukai ketika kuliah di S2 manajemen. Dan problem SDM pun selalu menjadi dilematik dalam perkembangan industri di setiap daerah. UMR naik, perusahaan pusing, UMR tidak naik maka karyawan pun pusing memenuhi kebutuhan pokoknya.
Tingginya UMR pun menjadi problem bagi para pelaku UMKM, alasannya yakni kemampuan bisnis mereka belum bisa memnuhi tuntutan UMR. SDM tidak terampil, perusahaan tidak bisa berkembang, tetapi ketika mereka sudah terampil maka mereka mencari tempat kerja yang memperlihatkan honor lebih tinggi. Digenjot kewajiban, mereka akan menuntut hak yang baik, dan sebaliknya dimanjakan oleh akomodasi dan pertolongan mereka kadang tidak bisa untuk berkinerja menyerupai yang diharapkan.
Yang tersulit biasanya menjadi yang terpenting, dan ternyata hal ini juga terjadi dengan administrasi SDM. Bagaimana mengelola SDM dalam revolusi digital yakni topik yang sangat menarik dan mau tidak mau harus saya ikuti, alasannya yakni asset utama perusahaan ketika ini yakni SDM. Perusahaan apapun yang sukses niscaya didukung oleh SDM yang kompeten dan sistem administrasi yang baik.
Dalam masa digital ketika ini setiap korporasi membutuhkan kualitas SDM atau bisa dikatakan kualitas SDM 4.0, ketika justru kuantitas menjadi problem gres alasannya yakni applikasi banyak menggantikan tugas SDM. Korporasi yang bisa bertahan yakni korporasi yang bisa mengelola SDM dengan sangat optimal. Kemampuan entrepreneurship menjadi sangat lebih banyak didominasi di masa mendatang.
Transformasi digital ini memungkinkan setiap fungsi kerja dalam perusahaan menjadi uni bisnis yang bisa menyumbangkan income bagi perusahaan. Transformasi digitial memungkinkan setiap personil menjadi seorang profesioan yang bisa setiap ketika diupgrade menjadi vendor perusahaan. Istilah yang mungkin bisa mewakilinya yakni entrepreneurship melahirkan entrepreneurship.
Lantas apa yang paling krusial yang dibutuhkan oleh perusahaan? Yang paling krusial yakni sebagai berikut:
- Pengembangan sistem administrasi digital yang bisa dikelola dengan secara on-hand (mobile application) y ang bisa setiap ketika dipantau dan dikelola oleh setiap individu yang terlibat di perusahaan.
- Yang tidak kalah penting yakni PATENT dan BRAND yang merupakan asset intangible perusahaan harus diperjuangkan semenjak awal. Mengapa? Karena setiap individu bisa sangat mobile dari seorang karyawan menjadi seorang vendor. Mengikat individu menjadi karyawan akan menjadi semakin berat di masa-masa mendatang. Menjadi vendor sesudah sebelumnya kita melatihnya menjadi seorang entrepreneur dan profesional yakni pilihan yang sangat memungkinkan.
- Pelatihan peningkatan kualitas SDM akan menjadi bisnis yang sangat menarik di masa mendatang, tentunya bonafiditas dan merk dari forum training akan menjadi sangat penting terkait dengan ekspektasi hasil pelatihannya.
Terkait dengan point no. 3, kami telah berafiliasi dengan UNDIP melalui PT UCCP yang fokus pada training SDM terkait dengan revolusi 4.0 (digital). Baik mengajarkan mereka bagaimana menjadi seorang karyawan yang profesional sehingga bisa kreatif, adaftif dan kolaboratif dengan perubahan jaman maupun membekali mereka menjadi seorang entrepreneur yang merupakan bab dari perusahaan (sebagai vendor).
Dari citra di atas, terlihat bagaimana penting dan mendasarnya SDM bagi perusahaan dalam revolusi digital ketika ini. Namun selalu ada jalan bagi yang ingin bertahan dan menjawab tantangan. Sukses!